Membaca Membuka Cakrawala, Membangaun Peradaban Dunia

Monday, April 18, 2016

7 CARA MENCARI JODOH MENURUT ISLAM

Islam adalah agama rahmatan lil-alamain, agama yang penuh dengan kasih sayang, agama yang damai, maka dalam islam semua ada tuntunannya agar umat nya sejahtra dan penuh dengan kedamaian, kali ini kami akan memberikan tuntunan mencari jodoh menurut islam.
jika kita ingin mendapatkan jodoh yang shalih atau sholihah, maka kita harus menjadi orang yang shalih dan sholihah juga, itulah maksud allah dalam firmannya.
jangan putus asa dalam berdo'a.
agar jodoh kita semakin cepat datang, kita juga perlu mendekati allah dengan ekstra dekat
mengapa jodoh sulit datang kepada kita? salah satunya mungkin di sebabkan karena kriteria jodoh kita terlalu muluk, terutama dari sisi dunia.
cara agar cepat mendapatkan jodoh adalah memperluas pergaulan. dengan pergaulan yang luas kita juga lebih banyak mendapatkan pilihan.
cara lain agar cepat mendapatkan jodoh adalah meminta tolong kepada orang lain yang reputasinya baik, orang tersebut bisa saja guru mengaji, murobbi, teman, orang tua, saudara, dan lain-lain

 proses yang paling cepat dan agar terjaga dari maksiat adalah dengan langsung apa maksud dan tujuan kita kepada calon jodoh dan pernyataan bahwa siap untuk menikah.

Inilah cara-cara mendapatkan jodoh dalam islam tampa zina dan maksiat, semoga bermanfaat!!!!!!!







Share:
"MEMBACA MEMBUKA CAKRAWALA MEMBANGUN PERADABAN DUNIA"

0 komentar:

Post a Comment

Ads baner

Popular Posts

Powered by Blogger.
["Hidup bukanlah tentang bagaimana menemukan diri kita tetapi bagaimana menciptakan diri kita yang sebenarnya"]["Hidup adalah serangkaian peristiwa alami dan spontan. Jangan melawan kehidupan yang hanya akan menciptakan kesedihan. Biarkan realitas menjadi kenyataan. Biarkan semuanya mengalir secara alami"]["Cobalah untuk belajar sesuatu tantang segala sesuatu dan segala sesuatu tentang sesuatu"]["Hidup adalah Kesusahan yang harus diatasi. Rahasia yang harus digali. Tragedi yang harus dialami. Kegembiraan yang harus dibagikan. Cinta yang harus dinikmati, dan Tugas yang harus dilaksanakan"]