
Ekonomi kapitalis pertama kali dicetuskan oleh adam smith
pada abad ke-17, yang memperkenalkan konsep HOMO ECONOMICUS dalam bukunya THE
WEALTH OF NATION. Di dalam buku itu disebutkan bahwa setiap individu dalam
sebuah masyarakat kapitalistik akan termotivasi oleh kekuatan-kekuatan ekonomi
sehingga memunculkan tindakannya secara bebas.
Teori manajemen yang ada telah memenjarakan bisnis dalam
mentalitas jangka pendek dan memaksimalkan laba. Keberhasilan bisnisnya hanya
ditandai dengan apakah ia bisa menjadi mesin pengeruk uang atau pencetak uang. Moralitas
dan etika dalam bisnis menjadi tidak relevan. Dampaknya, semakin langka bisnis
yang bisa mempertahankan kelanjutan usahanya.
Ini menunjukkan bahwa perusahaan yang hanya berorntasi pada
profit tidak dapat bertahan lama. Awal kejatuhan system ekonomi kapitalis di
mulai dari skandal manipulasi laporan keuangan yang mengguncang
perusahaan-perusahaan raksasa dunia seperti worlcom, enron, merck, dan Xerox telah
membuktikan fenomena itu. Tidak cukup sampai di situ, krisis demi krisis terus
berlanjut di berbagai negara yang menganut system ekonomi kapitalis. Hingga muncul
krisis terbesar sepanjang sejarah dunia, yaitu krisis ekonomi global tahun 2008
di amerika serikat, yang terkenal dengan THE GLOBAL FINANCIAL MELTDOWN, di
awali dengan kasus subprime mortgage yang mungkin akan di kenang oleh
masyarakat dunia sejarah terburuk krisis ekonomi global setelah THE GREAT DEPRSION,
tahun 1930-an. Krisis ekonomi tahun 2008 yang terjadi di AS boleh dibilang
sebagai salah satu krisis ekonomi terdasyat dalam sekala dan magnitudnya,
merontokkan perbankan dan lembaga keuangan elit dunia yang selama ini di
pandang sebagai institusi yang aman dan tidak tersentuh krisis. Hal ini yang
mengubah stetus AS dari negara pemberi hutang menjadi negara penghutang
terbesar dan pengekspor krisis di dunia, hal ini bisa kita sebut berakhirnya
sistim ekonomi kapitalis.
Ideologi yang menerapkan bahwa mendapatkan untung
sebesar-besarnya degan pengorbanan yang sekecil-kecinya, ideologi ini lah yang
sesungguhnya menjadi akar kehancuran system ekonomi kapitalisme dalam konteks
krisis global saat ini.
Menurut para ahli ekonomi, keruntuhan ekonomi kapitalis di
sebabkan dua hal:
- 1. System ekonomi yang memang tidak berpihak kepada masyarakat banyak tapi hanya menguntungkan segelintir orang sebagai pemilik modal/capital.
- 2. Teori manajemen yang ada saat ini termasuk manajemen stratgis sekalipun hanya berorentasi pada tujuan meraih profit dan materi yang bersifat duniawi dengan mengabaikan nilai-nilai spiritual yang bersifat immaterial dan ukhrawi.
0 komentar:
Post a Comment